Alasan Cristiano Ronaldo Pantas Raih Penghargaan Pemain Terbaik FIFA 2020
Alasan Cristiano Ronaldo Pantas Raih Penghargaan Pemain Terbaik FIFA 2020 - Penghargaan pemain terhebat FIFA ialah penghargaan tahunan FIFA. Penghargaan ini diselenggarakan untuk memberi animo ke pemain terhebat dunia. Ada keseluruhan 11 nama pemain teratas yang masuk nominasi penghargaan berprestise tahun ini. Diantaranya ialah Cristiano Ronaldo. Ronaldo telah kenal dengan penghargaan pemain terhebat FIFA. Bintang Portugal itu pernah mendapatkan penghargaan itu di tahun 2016 dan 2017. Nama Robert Lewandowski cukup diunggulkan untuk memenangkan pemain terhebat FIFA tahun ini. Bomber Polandia itu tampil mengagumkan sejauh musim kemarin dengan mengantar Bayern Munchen merangkul treble winners. Tetapi, Ronaldo tidak dapat diacuhkan demikian saja. Bintang Portugal itu pantas diperhitungkan untuk kembali lagi memenangi penghargaan itu.
Pemain Muda Yang Perlu Diketahui Di Piala Eropa
Di bawah ini lima fakta kenapa Cristiano Ronaldo pantas memenangi penghargaan pemain terhebat FIFA 2020 seperti dikutip Sportskeeda.
Perform Luar Biasa Cristiano Ronaldo di Club
Bersama Juventus, Cristiano Ronaldo buka rekening golnya tahun ini dengan cetak hattrick ke-2 nya di Serie A. Dia melakukan waktu menantang Cagliari. Ronaldo cetak gol dalam 11 laga Serie A beruntun saat sebelum tidak berhasil cetak gol menantang Inter Milan. Penyerang Juventus itu selanjutnya cetak gol dalam delapan dari 10 laga selanjutnya di liga untuk tutup musim dengan 31 gol. Di Liga Champions, Cristiano Ronaldo cetak 2 gol menantang Olympique Lyon tapi tidak dapat menahan timnya tersisih di set 16 besar. Pemain Game Slot Online Terbaik berumur 35 tahun itu mengawali musim 2020-21 dengan cemerlang sesudah cetak delapan gol cuman dalam lima laga di liga dan cetak gol di Liga Champions menantang Ferencvaros. Itu membuat Ronaldo jadi pemain pertama kecuali Messi yang cetak 70 gol "kandang" dalam persaingan itu. Keseluruhannya, Cristiano Ronaldo sudah cetak 34 gol dalam 33 laga di seluruh persaingan untuk Juventus tahun ini.
Ronaldo Jadi Pemain Eropa Pertama yang Bikin 100 Gol Internasional
Bila ketajamannya di tingkat club tahun ini masih kurang, Cristiano Ronaldo tampil mengagumkan dalam seragam Portugal. Dengan cetak gol menantang Swedia dalam laga UEFA Nations League di Solna, Cristiano Ronaldo jadi pemain Eropa pertama dan pemain ke-2 yang cetak 100 gol di tingkat dunia. Tetapi, Cristiano Ronaldo dan beberapa rekannya alami kekesalan di tahun akhir sebab kalah atas Prancis. Hal tersebut membuyarkan keinginan mereka untuk menjaga gelar UEFA Nations League pada musim panas kedepan. Meskipun begitu, Cristiano Ronaldo tetap punyai setahun untuk diingat untuk team nasionalnya. Pada umur 35 tahun, ia masih jadi pemain terhebat dan sejumlah besar sumber gol teamnya.
Cristiano Ronaldo Ialah Pemain Laga Besar
Cristiano Ronaldo sering jadi pemain laga besar dalam sejauh profesinya yang tersohor. Makin tinggi kompetisinya, makin bagus performanya. Itu pun tidak berlainan di tahun 2020. Semenjak kehadirannya di Juventus pada musim panas 2018, Cristiano Ronaldo sudah cetak tujuh gol di set mekanisme luruh Liga Champions untuk timnya. Tetapi, performa terakhir kalinya menantang Lyon di set 16 besar awalnya tahun ini tidak dapat menolong Bianconeri akhiri kemarau panjang mereka di persaingan ini. Walau dibeli dengan arah menolong Juventus mengalahkan Liga Champions, Cristiano Ronaldo jadi pemain kunci untuk Bianconeri di liga. Di Serie A musim kemarin, Cristiano Ronaldo cetak 2 gol menantang lawan gelar Lazio. Hal tersebut menolong Juventus memperjelas kembali lagi kemampuan mereka dalam persaingan itu sesudah tiga laga tiada kemenangan. Sepanjang musim yang susah di bawah Maurizio Sarri, pertahanan Juventus nampak paling rawan sepanjang sembilan tahun kuasai Serie A. Tetapi Cristiano cetak nyaris 50% dari gol liga teamnya (31 dari 76) untuk pastikan jika Bianconeri tidak melepas supremasi mereka di panggung lokal walau kembali lagi tidak berhasil raih Liga Champions.
Ronaldo Siap Potong Upah untuk Menolong Juventus
Wabah COVID-19 merusak keuangan sejumlah besar club sepak bola. Club alami rugi keuangan yang besar karena raibnya penghasilan dari ticket sebab laga harus diadakan tiada pemirsa. Untuk kurangi keadaan, club minta beberapa pemainnya lakukan pemangkasan upah untuk menolong keuangan club sepanjang tahun yang susah khususnya saat laga dibatalkan. Juventus tidak berlainan dalam masalah ini. Cristiano Ronaldo, yang disebut pemain berpenghasilan paling mahal di club, tidak sangsi untuk menyepakati pemangkasan upah. Dia tempatkan kebutuhan club di atas dirinya. Hal tersebut menolong Juventus mengirit lebih dari 100 juta euro sepanjang masa di antara Maret sampai Juni, di saat club hebat yang lain tidak dapat membuat beberapa pemainnya siap lakukan pemangkasan upah.
Ronaldo Berperan Besar dalam Melawan Wabah COVID-19
Dapat disebut pemain terhebat yang pernah menghias sepak bola, Cristiano Ronaldo sudah penuhi popularitasnya selaku salah satunya olahragawan terpopuler di dunia dengan mainkan peranan kecil sepanjang wabah COVID-19. Pemain Game Slot Online internasional Portugal itu disampaikan menyumbang ventilator ke rumah sakit di kota aslinya Madeira dalam perang menantang wabah yang menempa sejumlah besar negara di dunia. Disamping itu, Cristiano Ronaldo menyumbangkan 1 juta euro ke rumah sakit di Lisbon dan Porto untuk pembelian perlengkapan ICU. Hal tersebut menunjukkan jika Ronaldo ialah bintang di atas lapangan dan di luar lapangan.
0 komentar:
Posting Komentar